Friday 26 September 2014

CIKASUR RUMPUTNYA KAYAK KASUR


#ARGOPURO2


..........
     Kami sampai di basecamp pendakian Baderan pukul 17.00 dan langsung melakukan perijinan. Perijinan disini melakukan tarif rombongan, satu rombongan di beri tarif 60.000, entah itu isinya puluhan orang atau pun hanya 2 orang tarif nya sama yaitu 60.000. yang harus di siapkan untuk simaksinya yaitu Kartu identitas dan uang 60.000 saja, karena materai, form dll sudah termasuk dalam tarif 60.000 tersebut, yang menjaga basecamp nya dari dinas kehutanan yaitu pak sus (cp: 08113651015). Setelah itu kami langsung mencari makan dan sayur untuk bekal besok saat mendaki.

    Keesokan harinya kami bangun dan langsung mengantri untuk mandi karena banyak pendaki yang berada di beskem pendakian, entah itu baru turun maupun baru mau naik, setelah itu saya langsung menuju warung makan yang semalam saya sudah memesan untuk di bungkuskan nasi untuk bekal makan siang di perjalanan saat mendaki. 13 Agustus 2014 pukul 08.30 wib kami memulai pendakian, jalannya lumayan menanjak tapi juga ada bonusnya, sehari melakukan pendakian kami sampai di pos mata air 1 pada pukul 15.30 wib dan langsung mendirikan tenda, kemudian membagi tugas ada yang mengambil air dan ada yang menyiapkan makanan untuk makan malam, setelah selesai makan kemudian kami langsung bogan (bobo ganteng).
Pos mata air 1


ceritanya lagi masak sambil ngrasanin temennya mas nya yang berdiri tu


kelihatan bersih kan??


mas, itu tongsis apa tokolan??


muka semangat


aku terjerembab oleh kenangan masa lalu

gayane sok-sokan bocah iki :(


mataharinya panas, dan aku gembira


ga ada yang nyemangatin aku berdua satria love beta


haeee, kamu tak intip

masih tetep milih dia daripada aku???

    14 agustus 2014 pukul 10.00 kami melanjutkan pendakian menuju ke cikasur, saat menuju cikasur kami melewati pos mata air 2, sabana kecil dan sabana besar, ternyata jalur pendakian tidak semudah yang di bayangkan, banyak naiknya sedikit datarnya dan sedikit pula turunya. Setelah melewati sabana besar saya berharap dapat melihat burung merak, ternyata hanya mendengar suaranya saja, kemudian kami melanjutkan pendakian dan melewati sungai kecil yang sangat bening tepat berada dibawah pos cikasur, kami sampai di pos cikasur pukul 17.15 wib, setelah mendirikan tenda saya langsung menuju ke sungai kecil tadi untuk mengambil selada air. Selada air adalah tumbuhan menahun yang cepat tumbuh, bersifat akuatik atau semi akuatik, asli Eropa dan Asia. Tumbuhan ini adalah salah satu dari sayuran daun tertua yang di konsumsi oleh manusia. Setelah itu kembali menuju tenda dan memasak, suhu di cikasur malam itu hampir mendekati 5 derajat, setelah selesai makan malam teman saya langsung menyiapkan peralatan untuk tidur, tapi saya masih di depan tenda sembari melihat pemandangan milkiway, karena jarang saya dapat melihat ribuan bintang secara jelas.

    15 agustus 2014 kami bangun sebelum matahari terbit dan langsung menyiapkan kamera, setelah puas foto-foto kami langsung memasak dan makan pagi, setelah itu kami langsung menuju ke aliran sungai kecil yang bening untuk mandi dan mengambil air setelah itu kembali ke tenda dan packing kembali. Pukul 09..30 wib kami mulai start melanjutkan pendakian menuju ke alun-alun pertigaan puncak. Di cikasur banyak orang yang salah jalan, kami pun hampir salah jalan, ada 3 jalan di cikasur ini, pokok nya ambil jalan yang ke KANAN jalannya naik itu arah ke cisentor, kemudian kami terus berjalan akhirnya sampai di cisentor pukul 12.30 wib, di sini di dominsai oleh sungai kecil tapi tidak se bening di cikasur, ada shelter kecil yang masih bagus dan pohon-pohon besar, kami berhenti sebentar dan melanjutkan pendakian kembali menuju ke rawa embik, sampai di rawa embik pukul 15.00 wib. Di sini kami masak untuk makan siang, disini juga ada sungai kecil, setelah masak dan makan kami melanjutkan pendakian menuju alun-alun, sampai di pertigaan alun-alun pukul 17.15 wib, dan langsung mencari tempat untuk mendirikan tenda, setelah tenda didirikan kami membagi tugas untuk memasak dan mencari kayu bakar, disini banyak ranting-ranting kering yang siap untuk di bakar, setelah itu kami membuat api unggun, ternyata api unggu n dapat mengundang pendaki-pendaki lain yang kedinginan, dan akhirnya pendaki dari blitar yang ternyata temannya teman saya mampir ke tempat perapian dan mendirikan tenda di samping tenda kami, kemudian kami berempat langsung tidur.


ganteng ganteng gelandangan


cikasur SubahanAllah, tak cium tar kamu


ini ni bawah air nya cikasur


cikasuurrr, sebenarnya aku suka dia, tapi ga brani ngomong


sampai jumpa kembali rumput cikasur, tanah cikasur, udara cikasur, batu-batu cikasur, angin cikasur, kerikil cikasur, air cikasur dll.

lanjut ke SUMMER TIME AUGUST #argopuro3
oh ya sekalian mau pamer dokumentasi ni hhe 
cek ya thanks


No comments:

Post a Comment